Peran masyarakat dalam pengawasan APBD Palopo memegang peranan yang sangat penting dalam menjaga transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah. Hal ini sejalan dengan prinsip demokrasi yang menekankan partisipasi aktif masyarakat dalam pengambilan keputusan publik.
Menurut Bambang Supriyanto, seorang pakar tata kelola keuangan daerah, “Masyarakat yang proaktif dalam pengawasan APBD dapat menjadi penjaga agar penggunaan anggaran sesuai dengan kebutuhan dan tidak terjadi penyalahgunaan dana publik.”
Pengawasan APBD bukanlah tugas yang mudah, namun dengan keterlibatan aktif masyarakat, proses pengawasan dapat berjalan lebih efektif. Masyarakat dapat melakukan monitoring terhadap penggunaan anggaran, mengawasi pelaksanaan program-program yang telah direncanakan, serta memberikan masukan dan kritik konstruktif kepada pemerintah daerah.
Keterlibatan masyarakat dalam pengawasan APBD juga dapat mencegah terjadinya korupsi dan penyalahgunaan wewenang. Menurut Laila, seorang aktivis anti korupsi, “Masyarakat yang peduli terhadap pengelolaan keuangan daerah dapat menjadi garda terdepan dalam memerangi korupsi dan memastikan dana publik digunakan secara efisien dan transparan.”
Namun, tantangan dalam melibatkan masyarakat dalam pengawasan APBD juga tidak sedikit. Dibutuhkan kesadaran dan edukasi bagi masyarakat tentang pentingnya peran mereka dalam pengawasan keuangan daerah. Pemerintah daerah juga perlu memberikan akses informasi yang transparan dan mudah diakses oleh masyarakat.
Dengan demikian, peran masyarakat dalam pengawasan APBD Palopo tidak boleh dianggap remeh. Masyarakat merupakan pihak yang berhak dan bertanggung jawab untuk memastikan keuangan daerah dikelola dengan baik demi kesejahteraan bersama. Dengan keterlibatan aktif masyarakat, diharapkan APBD Palopo dapat lebih akuntabel dan efisien dalam pengelolaannya.